Badan Usaha




     1.    Perseroan Terbatas (PT)
Perseroan terbatas adalah organisasi bisnis yang memiliki badan hukum resmi yang dimiliki oleh minimal dua orang dengan tanggung jawab yang hanya berlaku pada perusahaan tanpa melibatkan harta pribadi atau perseorangan yang ada di dalamnya. Di dalam PT pemilik modal tidak harus memimpin perusahaan, karena dapat menunjuk orang lain di luar pemilik modal untuk menjadi pimpinan. Untuk mendirikan PT / persoroan terbatas dibutuhkan sejumlah modal minimal dalam jumlah tertentu dan berbagai persyaratan lainnya.


            Persyaratan Pendirian PT
Syarat umum pendirian Perseroan Terbatas (PT)
  • Copy KTP para pemegang saham dan pengurus, minimal 2 orang
  • Copy KK penanggung jawab / Direktur
  • Nomor NPWP Penanggung jawab
  • Pas photo penanggung jawab ukuran 3X4 = 2 lbr berwarna
  • Copy PBB tahun terakhir sesuai domisili perusahaan
  • Copy Surat Kontrak/Sewa Kantor atau bukti kepemilikan tempat usaha
  • Surat Keterangan Domisili dari pengelola Gedung jika berdomisili di Gedung Perkantoran
  • Surat Keterangan RT / RW (jika dibutuhkan, untuk perusahaan yang berdomisili di lingkungan perumahan) khusus luar jakarta
  • Kantor berada di Wilayah Perkantoran/Plaza, atau Ruko, atau tidak berada di wilayah pemukiman.
  • Siap di survey
Syarat pendirian PT secara formal berdasarkan UU No. 40/2007 adalah sebagai berikut:
  • Pendiri minimal 2 orang atau lebih (ps. 7(1))
  • Akta Notaris yang berbahasa Indonesia
  • Setiap pendiri harus mengambil bagian atas saham, kecuali dalam rangka peleburan (ps. 7 ayat 2 & ayat 3)
  • Akta pendirian harus disahkan oleh Menteri kehakiman dan diumumkan dalam BNRI (ps. 7 ayat 4)
  • Modal dasar minimal Rp. 50jt dan modal disetor minimal 25% dari modal dasar (ps. 32, ps 33)
  • Minimal 1 orang direktur dan 1 orang komisaris (ps. 92 ayat 3 & ps. 108 ayat 3)
  • Pemegang saham harus WNI atau Badan Hukum yang didirikan menurut hukum Indonesia, kecuali PT. PMA

Proses Pendirian PT
     a)    Membuat akte perusahaan
Karena perusahaan berbadan hukum maka sangat mutlak perlu membuat akte perusahaa. Biasanya akte ini berisi informasi tentang nama perusahaan, bidang perusahaan, pemilik modal, modal dasar, modal disetor, pengurus perusahaan seperti direktur utama, direktur, dan komisaris.

     b)    Mendapatkan Surat Keterangan Domisili Usaha.
Ini dapat dapatkan dari kantor kelurahan atau kantor kepala desa di mana perusahaan berdomisili. Berdasarkan surat ini, Camat mengeluarkan surat keterangan yang sama. Untuk mendapatkan surat keterangan domisili, diperlukan salinan akte perusahaan. Selain itu, petugas kelurahan kadang atau sering juga menanya apakah tempat usaha disewa atau milik sendiri. Bila disewa, mereka menanya copy perjanjian sewa menyewa. Bila milik sendiri, mereka meminta copy sertifikat tanah dan IMB. Kadang, ada juga yang minta copy bukti bayar PBB- apakah sudah lunas atau tidak. Biasanya, mengurus sk domisili dipungut biaya administrasi. Biaya administrasi ini bervariasi dari satu kelurahan ke kelurahan lain,

     c)    Mengurus NPWP Perusahaan.
Untuk mendirikan aperusahaan, NPWP perusahaan adalah mutlak. Untuk mendapatkan NPWP, diperlukan salinan akte perusahaan dan surat keterangan domisili. Ada Kantor Pelayanan Pajak (KPP) di wilayah tertentu meminta copy SK Menteri tentang Pengesahan Akte Pendirian Perusahaan. Ada juga yang hanya meminta akte dan SK domisili.

      d)    Mendapatkan Surat Keputusan Pengesahan Akte Pendirian Perusahaan dari Departemen Hukum dan HAM.
Untuk mendapatkan ini, diperlukan salinan akte perusahaan dan Surat Keterangan Domisili.

     e)    Mengurus SIUP (Surat Izin Usaha Perdagangan).
SIUP merupakan bagian dari proses mendirikan PT agar perusahaan bisa beroperasi.

     f)     Tanda Daftar Perusahaan (TDP).
TDP merupakan bagian dari proses pendirian perusahaan. Biasanya ini diurus setelah mendapatkan SIUP.

     2.    CV (commanditaire vennootschap)
Persekutuan Komanditer (commanditaire vennootschap atau CV) adalah suatu persekutuan yang didirikan oleh seorang atau beberapa orang yang mempercayakan uang atau barang kepada seorang atau beberapa orang yang menjalankan perusahaan dan bertindak sebagai pemimpin.
Dari pengertian di atas, sekutu dapat dibedakan menjadi dua, yaitu :
  • Sekutu aktif atau sekutu Komplementer, adalah sekutu yang menjalankan perusahaan dan berhak melakukan perjanjian dengan pihak ketiga. Artinya, semua kebijakan perusahaan dijalankan oleh sekutu aktif. Sekutu aktif sering juga disebut sebagai persero kuasa atau persero pengurus.
  • Sekutu Pasif atau sekutu Komanditer, adalah sekutu yang hanya menyertakan modal dalam persekutuan. Jika perusahaan menderita rugi, mereka hanya bertanggung jawab sebatas modal yang disertakan dan begitu juga apabila untung, uang mereka memperoleh terbatas tergantung modal yang mereka berikan. Status Sekutu Komanditer dapat disamakan dengan seorang yang menitipkan modal pada suatu perusahaan, yang hanya menantikan hasil keuntungan dari inbreng yang dimasukan itu, dan tidak ikut campur dalam kepengurusan, pengusahaan, maupun kegiatan usaha perusahaan. Sekutu ini sering juga disebut sebagai persero diam.

     3.    Firma
Firma (dari bahasa Belanda venootschap onder firma; secara harfiah: perserikatan dagang antara beberapa perusahaan) atau sering juga disebut Fa, adalah sebuah bentuk persekutuan untuk menjalankan usaha antara dua orang atau lebih dengan memakai nama bersama.Pemilik firma terdiri dari beberapa orang yang bersekutu dan masing-masing anggota persekutuan menyerahkan kekayaan pribadi sesuai yang tercantum dalam akta pendirian perusahaan.

    4.   Contoh badan usaha dan strukturtnya

SAMSUNG Co, Ltd. (Setara PT)
Samsung Electronics Co, Ltd adalah perusahaan pembuat perangkat elektronika terbesar di dunia, dan berkantor pusat di Seocho Samsung Town di Seoul, Korea Selatan . Perusahaan ini adalah perusahaan Korea Selatan yang terbesar dan merupakan ikon dari Samsung Group, yang merupakan konglomerasi terbesar di Korea Selatan. Samsung Electronics adalah pemimpin pangsa pasar di dunia untuk lebih dari 60 produk.

Struktur Perusahaan :


Penjelasan Struktur Perusahaan :
·         CEO
CEO (Chief Executive Officer) merupakan kepala dalam suatu perusahaan atau organisasi yang bertanggung jawab dalam mengelola sebuah organisasi serta memiliki wewenang dalam mengambil keputusan. Sebagai pemimpin perusahaan, CEO memberi saran kepada jajaran direksi, memotivasi karyawan, dan mengendalikan perubahan pada struktur organisasi. Kemudian, sebagai manager CEO bertugas mengendalikan operasional perusahaan dari hari-ke-hari.

·         Digital media and Communications
Divisi digital media dan komunikasi bertugas untuk mengatur strategi penjadwalan produksi dan pengembangan perangkat consumer yang akan dibuat. Selain mengatur penjadwalan produksi barang-barang elektronik, divisi ini juga turut mengembangkan perangkat lunak yang akan digunakan untuk divisi-divisi dibawahnya. Namun, tugas utama dari divisi ini adalah untuk meriset dan mengembangkan teknologi, dan produk-produk baru dimasa depan. Dalam menjalankan tugasnya ini, divisi ini membawahi (dibantu) oleh dua divisi lainnya, yakni Samsung Consumer Electrinic Division, dan IT & Mobile Communications Division.

·         Samsung Consumer Electronic Division (Divisi Konsumer Elektronik)
Divisi consumer elektronik bertugas untuk membuat perangkat elektronik bagi konsumen-konsumen di seluruh dunia. Divisi ini nantinya yang mengatur penjadwalan produksi dan pendistribusian produk ke consumer. Divisi ini juga mengatur pemasukkan logistic berupa bahan setengah jadi dari divisi lainnya semisal dari divisi Panel LCD/LED untuk membuat produk konsumen berupa monitor ataupun TV LCD dan LED.Divisi ini selain mendistribusikan produk-produk IT, juga menjual produk-produk rumah tangga seperti kulkas, TV Plasma, microwave, dan lain-lain. Jadi, divisi ini bertugas penuh dalam hal menjual dan pendistribusian produk-produk yang dihasilkan oleh divisi-divisi bawahannya.Dalam pengerjaannya, divisi Konsumer Elektroni kini membawahi sekaligus ditopang oleh dua sub-divisi lainnya yakni Divisi Visual Display dan Divisi Digital Appliance. Berikut ini penjelasan singkat dari kedua divisi yang dibawahi oleh Divisi Konsumer Elektronik:
 
o   Visual Display Division
Divisi ini memproduksi perangkat beroutput visual berupa TV, LED/LCD TV, flat TV, serta monitor untuk PC dan notebook. Dalam waktu belakangan ini, divisi ini telah memproduksi LCD TV terbesar di dunia dalam perspektif mereka seperti TV PDP 63 inchi dan TV Flat 43 inchi, termasuk meriset dan mengembangkan peralatan TV masa depan. Dalam pengembangan dan pembuatan atau perakitan TV, Visual Display Division meminta komponen kedivisi lain seperti panel LCD atau panel LED untuk membuat televise dan monitor PC maupun notebook, serta mendatangkan komponen kamera dari divisi Digital Imaging guna pembuatan TV generasi terbaru Samsung seperti Samsung Smart TV. Jikala produk yang diinginkan telah jadi, maka produk tersebut akan dilimpahkan ke divisi atasannya – KonsumerElektronik – untuk akhirnya dipasarkan oleh divisi tersebut.Produk dari divisi ini selain dijual kepasaran juga dilimpahkan kedivisi IT solution dan Komunikasi Mobile guna pembuatan perangkat-perangkat seperti notebook dan smartphone yang membutuhkan tampilan layar LED/LCD.

o   Digital Appliciance Division (DivisiPerangkatRumahTangga Digital)
Divisi ini juga bagian memproduksi peralatan berteknologi, samahalnya dengan divisi visual display. Divisi ini memiliki fungsi untuk merakit dan merancang serta mengembangkan dan meriset peralatan digital rumah tangga semisal kulkas, microwave, AC dan perangkat digital rumah tangga masa depan lainnya. Pada divisi ini juga, produk-produk tersebut akan dilemparkan kembali kedivisi consumer elektronik untuk dilakukan starategi bisnis dan penjualan.

·         IT & Mobile Communications Division
Divisi IT dan Komunikasi Mobile bertugas untuk merencanakan produksi dari perangkat-perangkat mobile, tablet, konektivitas ke internet, kamera dan perangkatlunak serta support kepelanggan mengenai produk-produk Samsung. Selain memproduksi perangkat-perangkat tersebut, divisi ini juga berfungsi untuk memasarkan produk-produk yang diberikan dari divisi-divisi bawahannya tersebut. Divisi ini juga bertugas mengalokasikan atau mendistribusikan komponen-komponen lain yang berasal dari luar divisi ini kedalam sub-divisi ini untuk diaplikasikan kedalam perangkat-perangkat yang dibuatoleh sub-divisinya. Dalam divisi ini, terjadi sharing komponen antar divisi guna membentuk perangkat yang diinginkan. Dalam pekerjaannya menjual dan mendistibusikan, divisi ini dibantu oleh sub-divisi lainnya seperti divisi IT Solition, divisi Komunikasi Mobile, divisi Jaringan, divisi Digital Imaging, dan divisi Media Solution Center.
Berikut ini adalah penjelasan dari masing-masing divisi yang dibawahi oleh divisi IT and Mobile Communications :

o   Divisi Komunikasi Mobile
Divisi ini bertugas untuk membuat, merancang, dan mendesign perangkat-perangkat elektronik mobile seperti handphone, smartphone, dan tablet PC. Dalam produksinya, divisi ini memadukan komponen dari divisi-divisi lainnya untuk mewujudkan produk-produk yang diinginkan, baik itu berasal dari divisi di tingkatan yang sama, ataupun divisi di tingkatan yang berbeda. Untuk divisi di tingkatan yang sama, divisi ini mendatangkan komponen seperti WiFi dan lain-lain dari divisi jaringan (Networking). Tujuannya adalah agar perangkat yang dirancangnya dapat menyambungkan koneksi kejaringan local (melaluiWireless Fidelity maupun internetMelalui teknologi GSM/CDMA dan HSDPA dan 3G+). Kemudian, divisi ini juga mendatangkan komponen seperti digital imaging division guna membentuk perangkat mobile yang terintegrasi dengan perangkat digital imaging seperti kamera. Lalu divisi ini juga mendatangkan perangkat lunak dari Media Solution Center guna diaplikasikan kedalam system perangkat buatannya dan serta memberikan dukungannya ke end-user.

o   Divisi IT solution
Divisi ini berkhusus pada penyediaan barang berinfra struktur IT yang memungkinkan mereka untuk memfokuskan waktu dan sumber daya mereka tujuan bisnis inti mereka. Divisi solusi IT Apakah panggilan untuk menyediakan layanan TI, solusi IT dan memecahkan setiap masalah secara efektif. Divisi ini juga menyediakan laptop, PC dan printer. Sehingga mereka juga memiliki wewenang untuk mengembangkan produk produk berbasis IT. Dengan melakukan penelitian dan terobosan terobosan didivisi mereka. Dan mereka juga melimpahkan produk mereka ke pada divisi IT & komunikasi mobile untuk penjadwalan penjualan dan distribusinya.

o   Divisi Jaringan (Network Division)
Divisi ini bertugas untuk memproduksi, meriset, dan mengembangkan perangkat-perangkat jaringan dan wireless networking. Dalam produksinya, divisi ini memerlukan rangkaian semikonduktor dari divisi LSI sebagai inti dari perangkat buatannya (sirkuit). Produk dari divisi ini berupa jaringanWiFidan jaringan mobile berkecepatan tinggi seperti HSDPA, 3G+, dan LTE. Produk-produk dari divisi jaringan ini biasanya ada yang dijual langsung kepasaran (misal WLAN Card), di distribusikan keperusahaan lain (Apple dalam hal teknologi LTE), serta ada juga yang di distribusikan sendiri kedivisi Samsung lainnya guna menyempurnakan produk-produk Samsung lainnya. Misalnya, divisi IT solution dan Komuniksai Mobile. IT Solution memerlukan komponen seperti WLAn card guna menghasilkan notebook yang dapat terhubung kejaringan nirkabel local (WiFi). Kemudian divisi Komunikasi Mobile membutuhkan komponen penyokong jaringan akses mobile berkecepatan tinggi seperti 3G dan LTE. Produk-produk hasil divisi ini dilimpahkan ke divisi IT & Komunikasi Mobile guna pengaturan penjadwalan penjualan dan distribusi produk ke customer yang akan dilakukan dan direncanakan oleh divisi-divisi lain diatasnya dengan putusan CEO.

o   Digital Imaging Division
bertugas dalam pembuatan optik berupa camera yang digunakan untuk mengambil gambar sekaligus sebagai video call.  Kemudaian komponen kamera tersebut akan dibuat dalam bentuk kamera SLR, handycam, dan webcam. Kamera pun juga diaplikasikan dalam smartphone, webcam laptop, dan tablet pc melalui Mobile Communication division, IT Solution division, dan Visual Display division. Produk-produk tersebut kemudian dipasarkan melalui divisi itu sendiri, dan limpahkan ke divisi yang telah disebutkan diatas. 

o   Media Solution Center
 bertugas dalam pembuatan software yang berguna untuk menyokong dalam penggunaan perangkat-perangkat berbasis IT. Software telah dibuat biasanya digunakan dalam pengembangan driver untuk perangkat keras, BIOS komputer/ laptop, mendukung software seperti android yang dimiliki oleh google. Kemudian software-software tersebut kemudian dilimpahkan ke divisi IT Solution, Mobile Communication division, dan Digital Imaging division.

·         Device solutions
Divisi ini bertugas menyuplai komponen yang digunakan  untuk membuat perangkat-perangkat yang akan dibuat. Dalam pembuatan komponen, divisi ini membagi tugas dengan membentuk 3 cabang divisi, yaitu : 

o   Memory Division
merupakan divisi yang memproduksi Integrated Circuit (IC)  untuk penyimpanan informasi digital. Divisi ini adalah pemimpin pasar dalam Dynamic Random Access Memory (DRAM), Static Random Access Memory (SRAM), memori NAND Flash dan Solid State Drive (SSD). Selain itu, divisi ini mengembangkan pelbagai perangkat memori baru dan paket multichip dengan kecepatan yang agresif, serta  menjadi pioner dalam pengembangan memory dan komersialisasi nanoteknologi. Sebagian banyak jenis memori telah dijual ke berbagai bidang, seperti pangsa pasar, dan industri manufaktur.

o   LSI Division
bertugas  mendesign dan memanufaktur perangkat Logic and Analog Integrated Circuit. Divisi ini terbagi menjadi 3 bidang utama konsentrasi bisnis yakni solusi mobile (Mobile Solution), solusi peralatan dan media rumah tangga (Home and Media Solution), serta mengimplementasikan layanan ASIC (ASIC and Foundy Service). Divisi ini juga berfokus dalam upaya di lima bidang strategis seperti Display Driver IC (DDI), Sensor Gambar CMOS (CIS), pengaplikasian prosesor mobile (AP), smart card IC dan Media Player SoC. Divisi LSI ini memegang pangsa pasar terbesar di bidang DDI, Navigational AP dan SoC MP3. Selanjutnya setelah perangkat yang telah dibuat akan liimpahkan ke divisi Visual Display.

o   LED Business Division
bertugas memroduksi panel untuk perangkat televisi, Tampilan Informasi Digital (Digital Information Display / DID), dan monitor desktop dan notebook. Divisi ini merupakan pemimpin pangsa pasar dalam mengembangkan produk generasi masa depan seperti Ultra-Slim LCD, panel edge-lit LED-backlit LCD, dan berada di baris depan dalam nenbuka pangsa pasar baru dengan kemmajuan dalam desain panel backlit LED dan teknologi LCD 240Hx. Divisi ini juga memimpin industri LCD dalam transisi ke layar lebar dengan aspek rasio 16:9, serta pengenalan produk-produk berharga tinggi sepert monitor ramping berukuran 20 Inch dan panel layar Super-Bright DID.


Referensi
http://badanusaha.com/perseroan-terbatas-pt
http://perusahaan.web.id/badan-usaha/pt-badan-usaha/syarat-pendirian-pt/
http://www.putra-putri-indonesia.com/mendirikan-perusahaan.html
https://id.wikipedia.org/wiki/Samsung_Electronics
https://id.wikipedia.org/wiki/Firma

0 comments:

Post a Comment